LOKSADO FESTIVAL SEBAGAI EVENT TAHUNAN KEMENTERIAN PARIWISATA
Festival
bamboo rafting atau yang kita kenal balanting paring telah lama menjadi event Pariwisata
unggulan bagi kab.Hulu Sungai Selatan kini telah berubah menjadi Loksado
Festival dan telah didaftarkan sebagai event tahunan kementrian Pariwisata.
Festival
Loksado dikemas tidak hanya mengenalkan bamboo rafting saja tetapi juga menampilkan
budaya loksado seperti tarian etnik dayak meratus dan alat musik tradisional,
dan keindahan lainnya di kawasan loksado. Kami juga mengenalkan hasil bumi yang
menjadi potensi Loksado seperti kayu manis dan keminting.
Festival
Loksado menjadi salah satu event yang dilaksanakan untuk mendongkrak Pendapatan
Asli Daerah pada sektor Pariwisata. Sebagai informasi ketercapaian PAD bidang pariwisata
adalah pada triwulan pertama tahun anggaran 2016 telah tercapai sebesarRp.
127.464.925,- atau 36,6% dari target
tahun 2016 yang telah dicanangkan, dan tercatat kunjungan wisata asing ke HSS
adalah sebanyak 49 orang terdiri dari 31 orang berasal dari Belanda, 4 orang
Kanada dan 14 orang Malaysia.
Pada
tahun 2016 selain penyelenggaraan event, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata juga bekerjasama
dengan Net TV dalam rangka mempromosikan pariwisata Kab HSS yaitu dalam program
Indonesia Bagus yang telah ditayangkan pada bulan maret.
Kita
harus akui bahwa masih banyak hal yang harus ditangani untuk meningkatkan kualitas
dan daya saing pariwisata kita, seperti kurang baiknya kualitas kebersihan dan sarana
prasarana di obyek wisata. Dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata telah mengambil
langkah-langkah untuk menangani hal tersebut antara lain adalah memberi pembinaan/penyuluhan
sapta pesona terhadap masyarakat di lingkungan obyek wisata. Bapak Bupati bersama
Ketua DPRD bahkan terlibat langsung dan melaksanakan kunjungan kerja ke obyek wisata
air terjun Haratai untuk memberi arahan langsung kepada masyarakat mengistruksikan
untuk memperbaiki jalan dan jembatan menuju obyek wisata secara bertahap. Pada kesempatan
tersebut juga diserahkan bantuan tempat sampah kepada pengelola obyek wisata.